Sistem
Informasi Psikologi
Miratania Utami Dewi
16514667
PAPI
Kostick berbasis sistem pakar
PAPI
Kostick adalah Personality and Preference Inventory, tes kepribadian yang
sering dipakai oleh professional HR. dibentuk oleh Murray dalam konsep dasar
“needs-press”. Terdapat dua jenis yaitu PAPI-I dan PAPI-N, dimana I adalah
ipsative untuk mengukur pengembangan pribadi, sedangkan N normative untuk
perbandingan dan seleksi. Ada beberapa aspek yang dinilai dalam PAPI Kostick,
yaiutu : arah kerja, kepemimpinan, aktivitas kerja, relasi sosial, gaya kerja, sifat
tempramen, dan posisi ataan-bawahan.
Sistem
pakar adalah sistem berbasih computer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan
Teknik penalaran dalam pemecahan masalah yang biasanya hanya dapat di pecahkan
oleh seorang paakar.
METODE

Diagram
blok batasan keluaran sistem pakar tes kepribadian PAPI Kostick
1. Akuisisi
pengetahuan
Adalah akumulasi, transfer dan transformasi keahlian
pemecahan masalah dari pakar atau sumber pengetahuan terdokumentasi program
computer, untuk membangun atau memperluas basis pengetahuan. Proses akuisisi
pengetahuan meibatkan identifikasi penetahuan, merepresentasikan pengetahuan
dalam format yang sesuai, enyususn pengetahuan dan mentransfer pengetahuan ke
mesin.
Suumbernya adalah pengetahuan seorang
pakar di bidang PIO, manual PAPI Kostick, dan referensi pendukung lain. Metode
akuisisi digunakan adalah wawancara tidak terstruktur dan analisis protocol.
Pada wawancara pakar menginstruksikan knowledge
engineer tentang keterampilan dan strategi untuk melakukan koreksi dan
interpretasi kepribadian PAPI Kostick.
Pakar menyediakan lembar jawaban yang
terisi dan menjelaskan proses skoring. Terdapat 90 soal dan kolom penilaian
skor untuk setiap aspek kepribadian. Aspek berjumlah 20 dengan kotak yang
berbeda. Lembar jawaban dibagi dua bagian oleh garis diagonal yang
menghubungkan kolom total pada pojok kiri dan pojok kanan bawah. Bagian atas
garis diagonal untuk menghitung aspek peran dan bagian bawah menghitung aspek
kebutuhan.
Pakar memerlukan data jenis pekerjaan
atau posisi pekerjaan dan kriteria kepribadian untuk menentukan nilai
presentase kecocokan epribadian. Pakar menghitung kesesuaian dengan
memformulasikan kedalam persamaan berikut :
2. Basis pengetahuan
Mengandung pengetahuan yang diperlukan untuk
memahami memformulasikan dengan menyelesaikan masalah :
a. Proses
terdiri dari 90 pasang pernyataan
b. Proses
menghitung skor aspek
c. Proses
menentukan deskripsi kepribadian
Skor tertinggi ada;ah 9
dan terendah adalah 0, namun kedua skor ini dianggap kurang baik karena
memiliki asri “terlalu” pada deskripsi kepribadian.
d. Proses
menghitung presentase kesesuaian, kepribadian testee dengan target.
3. Representasi
pengetahuan
Menggunakan metode kaidah produksi. Kaidah produksi
IF THEN menguhubungkan premis dengan Konklusi.
IF premis THEN konklusi, konklusi pada bagian THEN
bernilai benar jika premis pada bagian IF bernilai benar.
Skor >= batas bawah
aadalah skor AND
Skor <= batas atas
skala skor THEN dekripsi kepribadian.
4. Mesin
inferensi
Adalah sebuah program yang berfungsi untuk memnadu
proses penalaran terhadap suatu kondisi berdasarkan pada basis pengetahuan yang
ada, memanipulasi dan mnegarahkan kaidah, odel dan dakta yang disimpan dalam
basis pengetahuan untuk mencpai solusi atau kesimpulan.
Dalam prosesnya, menggunakan strategi
pengendalian, yaitu strategi yang berfungsi sebagai panduan arah dalam
melakukan proses penalaran. Inferensi yang digunakan adalah PAPI Kostick, mulai
dari soal, proses mengolah jawaban hingga penilaian skor hingga menentukan
deskripsi kepribadian.
Implementasi
sistem pakar ini dibuat berbasis web sehingga dibangun menggunakan Bahasa pemrograman
php dan html, yang dimaksudkan untuk selek dan penempatan kerja yang terdiri
dari pengujian validasi dan akurasi.
sumber : Cemani, D. P., Soebroto, A. A.,
Wicaksono, S. A. Sistem Pakar Kepribadian PAPI Kostick untuk seleksi dan Penempatan
Tenaga Kerja. Prodi Teknik Informtika Universitas Brawijaya